Kemarin (09/01/2020) merupakan hari yang lumayan apes. Pagi hari di awali dengan ketidaksengajaan menghapus folder dari sebuah domain, yang mana domain tersebut masih hidup dan mempunyai visitor yang lumayan. Ya, kemarin agendanya adalah bersih-bersih server. Saya skedulkan untuk menghapus folder-folder dari domain-domain yang deindex. Dilanjutkan dengan bersih-bersih database yang sudah tidak terpakai beserta user-nya. Namun sungguh na'as folder domain yang hidup ikut terhapus. Tidak berhenti di situ, fatalnya saya juga menghapus user root di MySQL saya. Kepala langsung pening, karena tidak bisa login dengan full privileges MySQL baik melalui SSH maupun melalui phpMyAdmin. Yang mana salah satu efeknya tidak bisa membuat dan menghapus database.
Nah, itu adalah dua ke-apesan kemarin yang terkait dengan server. Keapesan selanjutnya adalah hp saya, iphone 5s, yang baterainya drop, jadi mati total. Hal ini terjadi lantaran ulah saya ingin mengganti baterai sendiri beserta housing-nya. Baru saja kubelikan baterai baru, housing baru dan kabel cas baru. Namun semuanya kini sia-sia, percuma... HP yang sudah menemani selama 3 tahun harus kurelakan.
Namun, inti dari posting hari ini bukanlah tentang hp itu. Hari ini saya mau berbagi pengalaman saya mengembalikan akses root MySQL saya, karena ini merupakan hal paling vital yang harus saya solve dibanding hp saya. Berikut adalah spesifikasi perangkat lunak yang saya gunakan.
Sistem Operasi: Centos 6 64bit
MySQL versi 5.5.62
Berikut langkah-langkah ngembalikan akses root nya. Ini saya temukan setelah menjelajah di google.
1. Login ke SSH server kalian
2. Ketikkan perintah 'mysql_secure_installation' lalu enter
3. Tinggal atur ulang passwordnya, ketik 'Y' dst sampai selesai.
4. Sudah, kalian bisa kembali login dengan user root sesuai password yang kalian buat.